Sunday, April 26, 2015

AIR TERJUN GROJOGAN SEWU



A.    Selayang Pkitang
Kabupaten Karanganyar merupakan bagian wilayah ujung timur dari provinsi Jawa Tengah, yang juga merupakan salah satu daerah Obyek Wisata terkenal di Jawa Tengah yang memiliki pesona alam pegunungan yang beriklim sejuk, berjarak 15 km dari Kota Budaya Surakarta, mudah dijangkau dengan berbagai macam kendaraan.
Kabupaten karanganyar dengan sebutan daerah "INTANPARI" (Industri - Pertanian - Pariwisata) merupakan potensi Kabupaten Karanganyar yang mendapatkan prioritas untuk dikembangkan Hal didukung dengan Semboyan “KARANGANYAR TENTERAM” (Tenang, Teduh, Rapi, Aman dan Makmur).
Kabupaten Karanganyar juga telah meraih penghargaan dibidang kebersihan kota, hal ini ditkitai dengan telah diperolehnya ADIPURA sejak tahun 1994.
Berbagai potensi wisata yang dimiliki Kabupaten Karanganyar, baik obyek wisata maupun Industri Pariwisata cukup memadai. Rasanya sangatlah pantas bila Kabupaten Karanganyar mengisi daftar kunjungan kita dalam mengisi liburan. Terlebih bila kita berdomisili di jogja, Semarang atau sekitarnya, rasanya sangat sayang jika kita melewatkan berkunjung ke Karanganyar.
Karanganyar yang berada di propinsi Jawa Tengah merupakan salah satu kabupaten yang memiliki banyak tempat wisata. Sebagian besar wilayah kabupaten Karanganyar berada di lereng gunung Lawu sehingga berhawa sejuk. Sebagai daerah yang sebagian besar wilayahnya berada di lereng gunung, Karanganyar memiliki banyak tempat wisata yang bernunsa pegunungan. Hampir semua objek wisata yang ada di Karanganyar berada di lereng gunung Lawu.
Kabupaten Karanganyar sendiri berada di sebelah timur kota Solo. Di ujung timur kabupaten ini berbatasan dengan kabupaten Magetan yang berada di propinsi Jawa Timur. Salah satu objek wisata yang cukup terkenal sekaligus menjadi ikon kabupaten Karanganyar adalah Grojogan Sewu yang berada di kecamatan Tawangmangu.
Grojogan sewu merupakan sebuah objek wisata air terjun yang sangat terkenal di Karanganyar. Lokasinya berada kecamatan Tawangmangu. Air terjun ini berada di lereng gunung Lawu. Curug ini memiliki tinggi sekitar 80 meter. Lokasi air terjun ini berada di kawasan Hutan Wisata Grojogan Sewu. Untuk bisa sampai ke lokasi pengunjung harus melewati anak tangga yang jumlahnya mencapai 1.250.
Hawa di sekitar air terjun ini sangat sejuk. Pengunjung bisa menikmati gemuruh suara air terjun sambil menikmati kuliner khas Tawangmangu yakni sate kelinci yang banyak dijual disana. Di sekitar area air terjun banyak terdapat warung-warung lesehan untuk bersantai. Kebanyakan warung disana menawarkan sate kelinci sebagai menu unggulan.
Grojogan Sewu sendiri berarti air terjun seribu. Memang, air terjun di sini tidak berjumlah seribu, tetapi ada beberapa titik air terjun yang dapat Kita nikmati di sini. Air terjun tertinggi yang ada tingginya sekitar 80 meter. Ada pula air terjun yang tidak terlalu tinggi tetapi pancurannya meluas dan membentuk cabang-cabang. Bila sedang musim hujan, sekeliling tebing akan dihujani air terjun, tetapi saat musim panas, banyak air terjun yang kering. Pegunjung yang ingin mendekat air terjun, harus berhati-hati karena harus melewati batu-batu besar yang licin.

B.     Pembahasan
 
Grojogan Sewu merupakan salah satu air terjun yang berada di Jawa Tengah. Terletak di Kecamatan Tawangmangu, Kabupaten Karanganyar, Jawa Tengah. Air terjun Grojogan Sewu terletak di lereng Gunung Lawu. Grojogan Sewu terletak sekitar 27 km di sebelah timur Kota Karanganyar. Air terjun Grojogan Sewu merupakan bagian dari Hutan Wisata Grojogan Sewu.
Grojogan Sewu berarti air terjun seribu. Meski air terjun di sini tidak berjumlah seribu, tetapi ada beberapa titik air terjun yang dapat dinikmati di sini. Kata sewu atau seribu disini berasal dari seribu pecak, atau satuan jarak yang digunakan saat itu yang merupakan tinggi air terjun. Satu pecak sama dengan satu telapak kaki orang dewasa. Air terjun tertinggi yang ada tingginya sekitar 80 meter. Ada pula air terjun yang tidak terlalu tinggi tetapi pancurannya meluas dan membentuk cabang-cabang. Bila sedang musim hujan, sekeliling tebing akan dihujani air terjun, tetapi saat musim panas, banyak air terjun yang kering.
Hutan Wisata Grojogan Sewu memiliki luas 20 Ha. Kawasan hutan ini banyak ditumbuhi berbagai jenis pohon hutan dan dihuni oleh sekelompok kera jinak. Beberapa fasilitas dari hutan wisata ini adalah Taman Binatang Hutan, kolam renang, tempat istirahat, kios makanan, kios buah-buahan dan cinderamata, mushola dan MCK.
Bagi orang yang tinggal di Jawa Tengah, siapa yang tidak kenal dengan obyek wisata Tawangmangu. Sebuah obyek wisata alam yang terletak di kaki Gunung Lawu ini menyimpan daya tarik wisata yang cukup mengagumkan salah satunya dengan keberadaan Air Terjun Grojogan Sewu di kawasan wisata ini. Tawangmangu adalah sebuah kecamatan di sekitar lereng Gunung Lawu, Kabupaten Karanganyar, Jawa Tengah. Grojogan Sewu merupakan salah satu air terjun yang dilewati Jalur Tawangmangu-Sarangan. Memasuki kawasan Wisata Alam Tawangmangu, cukup jelas papan petunjuk arah menuju ke Taman Wisata grojogan Sewu. Di sekitar pintu masuk Taman Wisata Sewu, banyak terdapat penjual souvenir seperti tanaman khas pegunungan, kerajinan, pakaian, dan masih banyak lagi yang menggelar dagangannya pada warung-warung atau di tepi jalan. Setelah membeli tiket dan melewati pintu gerbang Taman Wisata Grojogan Sewu, kami harus melewati tangga turun untuk menuju ke tepi air terjun.
Dengan ketinggian tebing sekitar 100 meter, perjalanan dengan menuruni anak tangga cukup melelahkan bagi pengunjung air terjun ini. Sepertinya tangga yang dilewati tidak ada habisnya. Namun ketika telah melewati perjalanan menyusuri anak tangga, bunyi derasnya air terjun Grojogan Sewu yang jatuh dari ketinggian ini mulai terdengar sehingga semangat untuk menuruni tangga muncul kembali.
Ketika menginjakkan kaki di anak tangga menurun yang terakhir, terlihat pemkitangan Grojogan Sewu dari kejauhan yang cukup tinggi dengan debit air yang cukup deras. Kami mencoba mendekat ke lokasi Grojogan Sewu dengan melewati batuan yang licin. Kita perlu berhati-hati dalam menapakkan kaki karena banyak batuan yang cukup tajam dan dapat melukai kaki.
Beberapa puluh meter mendekati tempat jatuhnya air terjun telah terjadi hujan gerimis yang disebabkan pantulan derasnya air terjun. Untuk berfoto pun kamera berulang kali terkena butiran-butiran air yang membuat hasilnya nampak kabur. Setelah puas menikmati pemkitangan Grojogan Sewu, akhirnya kami menuju ke hutan wisata yang letaknya berada di sebelah air terjun untuk bersantai. Hutan Wisata Grojogan Sewu memiliki luas 20 Ha dan cukup nyaman untuk piknik dan bersantai. Kawasan hutan ini banyak ditumbuhi berbagai jenis pohon hutan dan dihuni oleh sekelompok kera jinak. Kami menjumpai mereka bergelantung di pohon saat menuruni jalan dan berlarian disekitar hutan.
Beberapa fasilitas dari hutan wisata ini adalah Taman Binatang Hutan, kolam renang, tempat istirahat, kios makanan, kios buah-buahan dan cinderamata, mushola dan MCK. Berenang di kolam renang menjadi salah satu favorit setelah bermain air di bawah Grojogan Sewu. Namun saat ini belum tersedia kolam air hangat untuk melemaskan otot-otot dan bagi orang yang tidak tahan dinginnya air di lereng gunung.
Bila Kita masuk melalui pintu pertama yang ada di atas, Kita harus menuruni tangga yang tersusun rapi dan beralas batu untuk menuju air terjun. Tangga yang jumlahnya ratusan ini, mungkin dapat membuat kaki Kita terasa pegal. Untuk mengatasi masalah ini, pengelola menyediakan gazebo di beberapa titik, sehingga Kita dapat beristirahat sejenak. Di dalam kawasan ini, terdapat monyet berekor panjang yang hidup bebas, jadi jangan heran bila Kita akan menemuinya dalam perjalanan. Jumlahnya lumayan banyak, tetapi Kita tidak perlu takut karena monyet di sini umumnya tidak akan mengganggu.

1.      Introduksi
Tawangmangu adalah sebuah kecamatan di Kabupaten Karanganyar, Jawa Tengah. Kecamatan ini ternama karena merupakan daerah wisata yang sangat sejuk. Tawangmangu dikenal sebagai obyek wisata pegunungan di lereng barat Gunung Lawu yang bisa ditempuh dengan kendaraan darat selama sekitar satu jam dari Kota Surakarta (Solo). Tempat ini sejak masa kolonial Belanda telah menjadi tempat berwisata. Obyek tujuan wisata utama adalah air terjun Grojogan Sewu (tinggi 81 m). Di tempat tetirah ini tersedia berbagai sarana pendukung wisata seperti kolam renang dan berbagai bentuk penginapan. Dari Tawangmangu dapat dimulai pendakian ke puncak Gunung Lawu (Pos Cemorokandang). Selain itu, dari sini terdapat jalan tembus yang menuju ke Telaga Sarangan di Magetan lewat Cemorosewu.
Tawangmangu berada pada arel pegunungan yang subur dikelilingi oleh hutan dan perbukitan. Namun kota kecil ini telah terkenal hingga ke manca negara karena kawasan ini merupakan obyek pariwisata yang cocok untuk dijadikan pilihan saat berlibur maupun berdarma wisata. Selain udaranya yang sejuk, keindahan alam di sekitarnya tidak kalah menarik dengan kawasan lain di indonesia, terlebih lagi didaerah ini terkenal dengan produksi pertanian penghasil sayur mayur selain dari keberadaan obyek wisata Air Terjun Grojokan Sewu. Tawangmangu sendiri telah menjadi pilihan bagi orang-orang perkotaan untuk membangun villa-villa, maupun berinvestasi dengan mendirikan hotel-hotel & penginapan.
Untuk mendukung kemudahan dalam mengakses daerah ini, pemerintah telah mengusahakan perbaikan jalur transportasi dengan melakukan perawatan jalan dan pembangunan jalan baru lintas provinsi dari Tawangmangu sendiri yang berada di Jawa Tengah ke arah Magetan Jawa Timur. Dan sampai dengan saat proses pembangunan jalan masih terus berlangsung melewati perbukitan dan melintas di tengah-tengah lahan pertanian yang asri dengan pemandangan elok di kiri dan kanan sepanjang jalan baru ini. Selain pembangunan jalan, pemerintah juga telah melakukan Rebuilding secara total Pasar Tawangmangu yang tadinya berupa pasar tradisional yang kumuh, kini telah berupa bangunan megah Pasar Wisata, diharapkan dengan rehabilitasi pasar ini para wisatawan yang datang ke Tawangmangu dapat dengan mudah dan leluasa untuk berbelanja segala macam jenis oleh-oleh, maupun hasil bumi dengan lebih nyaman. Tempat ini sebenarnya cocok untuk belajar mengingat udaranya yang sejuk, namun sayang ditempat ini pendidikan formal yang tersedia hanya setingkat SMP, sehingga mengharuskan warganya yang ingin melanjutkan studi harus pindah ke tempat lain (migrasi), Hal ini tentu saja tidak baik bagi pengembangan SDM masyarakat Tawangmangu. Ada beberapa lokasi yang sering menjadi lokasi tujuan wisatawan domestic maupun mancanegara, baik yang ada di Kecamatan Tawangmangu sendiri maupun daerah lain di sekitarnya yang dekat dapat diakses dari Tawangmangu, salah satunya adalah Grojogan Sewu.
Wisata Grojogan Sewu (atau Air Terjun Seribu) adalah wisata alam air terjun, terletak di Kabupaten Karanganyar, Jawa Tengah. Dengan ketinggian sekitar 1000 meter di atas permukaan air laut, Grojogan Sewu memiliki hawa sejuk karena berada di sebuah hutan yang masih asri dan alami di tambah dengan banyaknya pepohonan akan membuat suasana rindang dan lebih sejuk.
Berwisata di Grojogan Sewu tidak sepenuhnya menikmati keindahan air terjun dengan hawa dinginnya, namun kita juga bisa belanja sayur ataupun buah-buahan ciri khas pegunungan yang barangkali bisa menambah alternatif wisata kita. Di sekitar pintu masuk tempat ini juga disediakan kuda sewaan yang bisa kita gunakan untuk berkeliling, hanya dengan biaya Rp. 15.000 untuk sekali putaran.
Pintu masuk pertama terletak di atas, kita harus menuruni anak tangga yang jumlahnya ratusan dan tersusun rapi,di sediakan pula gazebo di beberapa titik,untuk beristirahat sejenak sambil melihat monyet ekor panjang yang hidup dengan bebas di kawasan ini, kita juga bisa melihat tanaman hias yang di jual di sisi jalan. Sedangkan pintu masuk kedua berada di lereng bawah.
Grojogan Sewu memang berarti Air Terjun Seribu namun bukan berarti di kawasan ini terdapat seribu air terjun, tetapi ada beberapa titik air terjun yang bisa kita nikmati. Air terjun tertingi sekitar 80 meter, ada pula air terjun yang tidak terlalu tinggi dengan pancurannya yang meluas dan membentuk cabang-cabang.
2.      Fasilitas
Setelah puas menikmati dinginnya air terjun utama, kita bisa berkeliling hutan dan menikmati sejuknya udara di sana. Dengan luas sekitar 20 Ha, kawasan ini menyediakan fasilitas kolam renang bagi orang dewasa maupun anak-anak, ada pula warung yang menjual makanan dengan harga terjangkau dan yang khas dari kawasan ini adalah sate kelincinya. Beberapa penginapan juga tersedia di sekitar kawasan ini.
3.      Akses
Dari kota Karanganyar menuju ke arah Gunung Lawu melewati Jalur Tawangmangu-Sarangan. Lokasi Grogogan Sewu setelah melewati pasar Tawangmangu dan belok ke kiri di kawasan wisata alam Tawangmangu. Untuk dapat menuju ke Air terjun Seribu, sangatlah mudah meski jalan yang di lalui curam, banyak kelokan tajam serta samping kanan dan kiri masih banyak terdapat jurang. Dari terminal Tawangmangu dilanjutkan dengan naik angkot sekitar 800 meter, sedangkan jarak antara pintu masuk dengan jalan raya utama hanya sekitar 200 meter.
4.      Biaya Tiket Masuk
No.
Wisatawan
Harga Tiket (Rp.)
1.
Domestik
8.000,-
2.
Mancanegara
80.000,-

Harga tiket masuk untuk wisatawan domestik yaitu sebesar Rp 8.000 dan untuk wisatawan mancanegara 80.000,-, dan ada dua loket pintu masuk untuk menuju Air Terjun Seribu.
5.      Informasi Lain
Di Tawangmangu sendiri terdapat banyak villa, hotel, dan penginapan dengan harga bervariasi disamping terdapat juga warung-warung kuliner dan cinderamata sehingga cocok digunakan sebagai tempat berlibur dan berwisata.
6.      Mitos Jembatan Air Terjun Grojogan Sewu di Tawangmangu
Pernahkah kita mendengar tentang wisata air terjun grojogan sewu? Atau jangan-jangan kita pernah berlibur ke tempat wisata air terjun ini. Air terjun yang secara geografis terletak di Tawangmangu Kabupaten Karanganyar ini adalah air terjun yang paling terkenal di Jawa Tengah karena air terjun grojogan sewu adalah air terjun tertinggi di Jawa Tengah. Selain itu pemkitangan yang sangat bagus dan hawa dingin yang sejuk menjadi daya tarik tersendiri bagi pengunjung yang mayoritas adalah para remaja yang mencari suasana yang sejuk dan bagus untuk mengabadikan foto-foto. Jika kita pernah kesana maka pasti kita tahu bahwa di kawasan wisata air terjun ini terdapat sebuah jembatan melintang yang menghubungkan tepi kanan dan kiri grojogan sewu. Biasanya jembatan ini dijadikan tempat favorit untuk sekedar berfoto maupun melihat pemkitangan grojogan sewu. Nah ternyata ada mitos yang santer berkembang sejak jaman dulu seputar jembatan yang terdapat di wisata air terjun grojogan sewu ini.
Konon jika suatu pasangan yang statusnya belum menikah atau pasangan yang masih dalam tahap pacaran pergi ke air terjun grojogan sewu dan melewati jembatan tersebut maka hubungannya pasti akan berakhir entah itu karena sebab apa tetapi banyak orang yang mempercayainya terutama warga sekitar. Mitos ini sudah berkembang sejak jaman dulu dan tidak diketahui secara pasti kapan mitos ini ada. Oleh karena itulah jembatan ini mendapat sebutan “kreteg pegat” yang artinya jembatan pemisah. Selain itu konon air terjun grojogan sewu pernah digunakan Baladewa putra Bima untuk bertapa saat sebelum terjadinya perang Bharatayudha agar Baladewa tidak ikut perang karena khawatir kesaktiannya tidak dapat ditandingi. Dan tak lupa juga jika berlibur ingin di air terjun grojogan sewu yang ditempuh sekitar 2 jam dari kota Solo ini sebaiknya hati-hati dengan kera liar yang banyak berkeliaran karena tak jarang kera bersikap agresif kepada para pengunjung.
Setelah mengulas mengenai mitos yang berkembang di masyarakat tentang jembatan air terjun grojogan sewu di Tawangmangu tersebut apakah kita sepenuhnya mempercayainya dan masih berani melewati jembatan tersebut bersama pasangan atau pacar kita? Mungkin bagi pengunjung dari luar kota yang belum mengetahui mitos tersebut dan tidak sengaja melawati jembatan tersebut setalah itu hubungannya berakhir menurut saya pribadi hanya kebetulan saja. Karena mempercayai hal yang berbau mitos adalah perbuatan syirik.

C.    Penutup
Grojogan Sewu adalah salah satu air terjun yang berada di Jawa Tengah. Terletak di Kecamatan Tawangmangu, Kabupaten Karanganyar, Jawa Tengah. Air terjun Grojogan Sewu terletak di lereng Gunung Lawu. Grojogan Sewu terletak sekitar 27 km di sebelah timur Kota Karanganyar. Air terjun Grojogan Sewu merupakan bagian dari Hutan Wisata Grojogan Sewu.
Suasana Tawangmangu pada pagi hari sangat indah dan eksotik. Udara dingin khas pegunungan dan kabut dari puncak gunung memberikan aura keindahan tersendiri. Tawangmangu juga populer dengan produksi sayur dan buah-buahan segar. Sawah-sawah yang ditanami sawi, wortel, lobak, strawberry, dan aneka hasil bumi lainnya.
Untuk menuju air terjun, dari loket retribusi kita akan menuruni ratusan anak tangga menuju kebawah. Dalam perjalanan ini, deru air terjunpun bisa terdengar dengan jelas. Air terjunnya sendiri berada di dalam Hutan Wisata Grojogan Sewu yang memiliki luas 20 Ha. Jadi, dalam perjalanan menuju air terjun, kesan sejuk sangat terasa karena banyaknya pepohonan di kanan – kiri jalan.

DAFTAR PUSTAKA

Anonim, 2014. Mitos jembatan air terjun grojogan sewu di Tawangmangu. Available online at: http://sebaiknyaanda-tahu.blogspot.com/2014/11/mitos-jembatan-air-terjun-grojogan-sewu.html. Diakses tanggal 29 Maret 2015.


Anonim, 2015. Grojogan Sewu. Available online at: http://id.wikipedia.org/wiki/Grojogan_Sewu. Diakses tanggal 29 Maret 2015.

Anonim, 2015. Obyek Wisata Kabupaten Karanganyar. Available online at: http://www.wisatamelayu.com/id/destination/394-Kabupaten-Karanganyar. Diakses tanggal 29 Maret 2015.

Anonim, 2015. Tawangmangu, Karanganyar. Available online at: http://id.wikipedia.org/wiki/Tawangmangu,_Karanganyar. Diakses tanggal 29 Maret 2015.

2 comments:

  1. Bosan tidak tahu mau mengerjakan apa pada saat santai, ayo segera uji keberuntungan kalian
    hanya di D*EW*A*P*K / pin bb D87604A1
    dengan hanya minimal deposit 10.000 kalian bisa memenangkan uang jutaan rupiah
    dapatkan juga bonus rollingan 0.3% dan refferal 10% :)

    ReplyDelete